Selasa, 13 November 2018

Jalan Sehat Bersama Jajaran Pemerintah Kota Tomohon mengawali Rangkaian Kegiatan Peringatan HKN ke 54 Tahun 2018 di Kota Tomohon

Walikota Tomohon didampingi Wakil Walikota Tomohon melepas peserta jalan sehat 
di Menara Alfa Omega Pusat Kota Tomohon

Rangkaian Kegiatan Peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke 54 Tahun 2018 di Kota Tomohon telah dimulai dan diawali dengan Jalan Sehat Bersama Jajaran Pemerintah Kota Tomohon yang dilepas secara resmi oleh Walikota Tomohon Jimmy Feidie Eman, SE.Ak didampingi Wakil Walikota Tomohon Syerly Adelyn Sompotan, Sekretaris Daerah Kota Tomohon Ir. Harold V. Lolowang, M.Sc dan Kapolsek Tomohon Tengah pada Senin, 12 November 2018.

Jalan sehat ini mengambil rute start dari Menara Alfa Omega Pusat Kota Tomohon dan finish di RSUD Anugerah Kota Tomohon dengan  jarak tempuh kurang lebih 6 km.






Suasana saat Jalan Sehat

Rangkaian Kegiatan Peringatan HKN ke 54 ini juga turut dimeriahkan dengan senam Zumba yang dilaksanakan di RSUD Anugerah Kota Tomohon dan pembagian doorprize. Senam Zumba dan Doorprize ini disponsori oleh Best Western The Lagoon Hotel Manado, yang turut dihadiri oleh karyawan hotel dan dipimpin oleh General Manager Yushi Qwan.






Suasana saat Senam Zumba

Seleksi Pemenang Doorprize

Kegiatan ini juga turut disponsori oleh BPJS Kesehatan Cabang Tondano dan dihadiri oleh Kepala Kantor BPJS Kesehatan Tomohon Ikiya Ulumudin.

Rangkaian Kegiatan Peringatan HKN ke 54 ini juga dilaksanakan pemeriksaan kesehatan bagi para perserta jalan sehat di RSUD Anugerah Kota Tomohon.
Walikota Tomohon pada saat pemeriksaan kesehatan
Peserta Jalan Sehat pada saat pemeriksaan kesehatan

Dalam laporan panitia HKN yang disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Daerah Kota Tomohon dr. Deesje V. Liuw, M.Biomed mengatakan bahwa Peringatan HKN ke 54 tahun 2018 ini mengambil tema "Aku Cinta Sehat" dengan Subtema "Ayo Hidup Sehat, Mulai dari kita".

 Kepala Dinas Kesehatan Daerah Kota Tomohon saat menyampaikan laporan panitia

'Tema dan subtema ini sejalan dengan Program Indonesia Sehat melalui Pendekatan Keluarga dan mengajak seluruh komponen bangsa dengan kesadaran, kemauan dan kemampuan berperilaku hidup sehat untuk meningkatkan kualitas hidup." kata dr. Liuw.

"Keterlibatan seluruh komponen bangsa yang mencakup pemerintah, swasta dan masyarakat merupakan modal yang kuat bagi terciptanya masyarakat yang sehat dan tangguh di Kota Tomohon yang selaras dengan motto Dinas Kesehatan Daerah Kota Tomohon yaitu Tomohon Sehat Tomohon Tangguh" tambah dr. Liuw.

Dokter Deesje Liuw juga melaporkan tentang rangkaian kegiatan Peringatan HKN ke 54 Tahun 2018 di Kota Tomohon yang akan dilaksanakan seperti Jalan Sehat, Senam Bersama, Pemeriksaan Kesehatan, Lomba Donci Tomohon, Penilaian Pengelola Program Kesehatan Terbaik Puskesmas, Lomba Kebersihan dan Keindahan Puskesmas dan Acara Penutupan Rangkaian Kegiatan Peringatan HKN ke 54 yang dirangkaikan dengan Ibadah Perayaan pra Natal Dinas Kesehatan Daerah Kota Tomohon.

Pada kesempatan ini Wakil Walikota Tomohon Syerly Adelyn Sompotan membacakan sambutan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Prof. Dr. dr. Nila Djuwita F. Moeloek, Sp.M (K) yang mengatakan bahwa peringatan HKN ke 54 ini sebagai momentum yang baik untuk mengingatkan kita bahwa derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya akan terwujud apabila semua komponen bangsa berperan serta dalam upaya kesehatan dengan memprioritaskan promotif preventif tanpa mengabaikan kuratif dan rehabilitatif.

Wakil Walikota Tomohon saat membacakan sambutan Menteri Kesehatan RI

"Mengubah pola hidup ke arah promotif preventif dengan menekankan pada perilaku hidup sehat yang dimulai dari diri sendiri merupakan salah satu upaya meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya hidup sehat" kata Sompotan mengutip sambutan Menteri Kesehatan RI.

Pembukaan rangkaian peringatan Hari Kesehatan Nasional ke 54 Tahun 2018 di Kota Tomohon ditandai dengan pemukulan tetengkoren yang dipimpin oleh Walikota Tomohon Jimmy Feidie Eman, Se.Ak.

Pemukulan Tetengkoren

Suasana kegiatan yang penuh dengan keceriaan
Berfoto bersama Peserta Kegiatan Para Kepala SKPD Pemerintah Kota Tomohon

Kegiatan ini ditutup oleh Ketua Panitia HKN Moudy S. Pusung, S.Kep, Ns, M.Kes dengan didampingi oleh Sekretaris Panitia Benny Purba, SKM dengan penyampaian ucapan terima kasih kepada seluruh peserta yang telah membantu suksesnya kegiatan ini. (@BennyPurba)

Ketua Panitia Menyampaikan Ucapan Terima Kasih



 Panitia HKN ke 54

Sekretaris Panitia HKN 
Lokasi Utama Kegiatan









Selasa, 30 Oktober 2018

Tenaga Kesehatan Rumah Sakit di Kota Tomohon dilatih menjadi Tenaga Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS)


Bertempat di Tulip Inn Paslaten Tomohon, Dinas Kesehatan Daerah Kota Tomohon melalui Bidang Kesehatan Masyarakat dan Promosi Kesehatan melaksanakan kegiatan Pelatihan Tenaga Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS) pada hari Selasa, 30 Oktober 2018.

Dalam sambutan Walikota Tomohon pada acara pembukaan yang dibacakan oleh Sekretaris Daerah Kota Tomohon Ir. Harold V. Lolowang, M.Sc mengatakan bahwa Promosi Kesehatan oleh Rumah Sakit (PKRS) adalah upaya rumah sakit untuk meningkatkan kemampuan pasien, klien, dan kelompok-kelompok masyarakat, agar pasien dapat mandiri dalam mempercepat kesembuhan dan rehabilitasinya.

Sekretaris Daerah Kota Tomohon membacakan Sambutan Walikota Tomohon 
pada acara pembukaan kegiatan

"Klien dan kelompok-kelompok masyarakat dapat mandiri dalam meningkatkan kesehatan, mencegah masalah-masalah kesehatan, dan mengembangkan upaya kesehatan bersumber daya masyarakat, melalui pembelajaran dari, oleh, untuk, dan bersama mereka, sesuai sosial budaya mereka, serta didukung kebijakan publik yang berwawasan kesehatan" tambah Lolowang.



Lolowang juga mengatakan bahwa tujuan dari PKRS adalah terciptanya masyarakat rumah sakit yang menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat melalui perubahan pengetahuan, sikap, dan perilaku pasien Rumah Sakit serta pemeliharaan lingkungan RS dan termanfaatkannya dengan baik semua pelayanan yang disediakan Rumah Sakit.

"Promosi kesehatan Bagi Pasien adalah untuk mengembangkan perilaku kesehatan (healthy behavior), mengembangkan perilaku pemanfaatan fasilitas kesehatan (healthy seeking behavior). Bagi Keluarga untuk membantu mempercepat proses penyembuhan pasien, keliarga tidak terserang atau tertular penyakit, membantu agar tidak menularkan penyakit ke orang lain dan Bagi Rumah sakit untuk meningkatkan mutu pelayanan rumah sakit, meningkatkan citra rumah sakit, meningkatkan angka hunian rumah sakit Board Occupancy Rate (BOR)" kata Lolowang.

Sekretaris Daerah Kota Tomohon juga menjelaskan bahwa revitalisasi promosi kesehatan rumah sakit mengalami perkembangan yang signifikan setelah upaya promosi kesehatan masuk kedalam standar akreditasi rumah sakit versi 2012 maupun akreditasi rumah sakit berskala internasional/Joint Commision International (JCI), artinya promosi kesehatan merupakan bagian integral dari mutu layanan rumah sakit.

Lolowang mengharapkan melalui kegiatan ini dapat meningkatkan komitmen PETUGAS RUMAH SAKIT dalam mewujudkan rumah sakit berbasis promosi kesehatan.

Kegiatan ini diawali dengan Laporan Panitia Pelaksana yang dibacakan oleh Kepala Dinas Kesehatan Daerah Kota Tomohon dr. Deesje V. Liuw, M.Biomed, yang mengatakan bahwa kegiatan ini dilaksanakan dengan tujuan meningkatkan pengetahuan dan motivasi bagi tenaga promosi kesehatan rumah sakit dalam melakukan pelayanan kepada masyarakat di lingkungan rumah sakit dan meningkatkan perilaku hidup bersih sehat bagi pasien, keluarga dan masyarakat rumah sakit melalui pelayanan promosi kesehatan rumah sakit.
Kepala Dinas Kesehatan Daerah Kota Tomohon membacakan Laporan Panitia

"Kegiatan ini dilasanakan selama satu hari yaitu hari Selasa tanggal 30 Oktober 2018 dengan peserta adalah tenaga kesehatan yang berasal dari 3 Rumah Sakit di Kota Tomohon yaitu RSUD Anugerah, RSU Bethesda dan RSU Gunung Maria serta dari  Dinas Kesehatan Daerah Kota Tomohon yang berjumlah seluruhnya 40 orang" kata dr. Liuw

Peserta Kegiatan Berfoto Bersama

Metode kegiatan adalah ceramah, tanya jawab, praktek dan diskusi tambah dr. Liuw.

Narasumber pada kegiatan ini adalah dari:
1. Unsur Pemerintah Kota Tomohon yaitu Sekretaris Daerah Kota Tomohon Ir. Harold V. Lolowang, M.Sc dengan judul materi Kebijakan Pemerintah tentang Promosi Kesehatan Rumah Sakit
2. Unsur Dinas Kesehatan Daerah Provinsi Sulawesi Utara yaitu Staf Seksi Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat Rita Supit, SE, M.Kes dengan judul materi Peranan Promosi Kesehatan Rumah Sakit,
3. Unsur RSUD DR. Sam Ratulangi Tondano yaitu Tim PKRS dengan Sekretaris Tim Novianne E.R. Malinggas, S.Farm, MARS, Apt dan Anggota Tim Elfira L. Lumowa, S.Si, M.Farm, Apt, dengan judul materi Implementasi Promosi Kesehatan Rumah Sakit di RSUD DR. Sam Ratulangi Tondano.
Ir. H.V. Lolowang, M.Sc membawakan materi


Rita Supit, SE, M.Kes membawakan materi

Tim PKRS RSUD DR. Sam Ratulangi Tondano membawakan materi

Suasana kegiatan peserta melakukan praktek dan diskusi


Kegiatan ini ditutup dengan resmi oleh Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat dan Promosi Kesehatan Moudy S. Pusung, S.Kep, Ns, M.Kes selaku Ketua Panitia Pelaksana, yang dalam sambutan penutupan mengharapkan adanya tindak lanjut dari peserta yang mewakili 3 rumah sakit di Kota Tomohon dengan melakukan pembentukan Tim PKRS bagi yang belum ada yaitu RSUD Anugerah dan RSU Bethesda dan mengoptimalisasi pelayanan PKRS bagi Tim PKRS yang sudah ada yaitu RSU Gunung Maria.


Acara penutupan oleh Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat dan Promosi Kesehatan

"Dengan adanya kegiatan ini kami juga mengharapkan adanya peningkatan pengetahuan bagi tenaga kesehatan rumah sakit tentang pelayanan Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS) sehingga dapat menurunkan kasus readmission atau kejadian pasien yang dirawat kembali di rumah sakit" kata Pusung.


Kepala Seksi Promkes Penyuluhan dan Pemberdayaan UKBM

Kegiatan ini juga dihadiri oleh Kepala Seksi Promosi Kesehatan Penyuluhan dan Pemberdayaan UKBM Benny Purba, SKM selaku Sekretaris Panitia, Kepala Seksi Pelayanan Gizi dan Usila Kristy Najoan, S.Kep, Ns, M.Kes dan Kepala Seksi Kesehatan Keluarga Ellen Timerman, S.Kep, Ns, M.Kes dan para staf di Bidang Kesehatan Masyarakat dan Promosi Kesehatan. (@BennyPurba)




Jumat, 19 Oktober 2018

Kader Kesehatan di Kota Tomohon dilatih sebagai tenaga PROKESDES


Kader Kesehatan di Kota Tomohon kembali mendapatkan pembekalan dan pelatihan dari Dinas Kesehatan Daerah Kota Tomohon melalui kegiatan Peningkatan Kapasitas Kader Kesehatan sebagai tenaga Promotor Kesehatan Desa/Prokesdes pada hari Kamis dan Jumat, 18-19 Oktober 2018 bertempat di Tulip Inn Tomohon.

Peserta Kegiatan

Kegiatan ini dibuka dengan resmi oleh Kepala Dinas Kesehatan Daerah Kota Tomohon dr. Deesje V. Liuw, M.Biomed, yang dalam sambutannya mengatakan bahwa arah kebijakan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) bidang kesehatan tahun 2015 – 2019 adalah meningkatkan derajat kesehatan dan gizi masyarakat pada seluruh siklus kehidupan baik pada tingkat individu, keluarga dan masyarakat untuk mendukung Program Indonesia Sehat dengan penguatan pada upaya kesehatan dasar yang berkualitas melalui kegiatan upaya promotif dan preventif serta pemberdayaan masyarakat bidang kesehatan. Salah satu bentuk upaya pemberdayaan masyarakat di bidang kesehatan adalah Posyandu.
dr. Deesje V. Liuw, M.Biomed

"Dalam pengelolaannya posyandu dilaksanakan oleh para kader terpilih dari wilayah sendiri yang terlatih dan terampil untuk melaksanakan kegiatan rutin di posyandu maupun di luar hari buka posyandu. Upaya peningkatan peran dan fungsi posyandu bukan saja semata-mata tanggungjawab pemerintah saja, namun semua komponen yang ada di masyarakat, termasuk kader. Peran kader dalam penyelenggaraan posyandu sangat besar karena selain sebagai  sebagai penggerak masyarakat untuk datang ke posyandu dan melaksanakan perilaku hidup bersih dan sehat, juga sebagai Promotor Kesehatan Tingkat Desa/Kelurahan atau Prokesdes yaitu pemberi informasi kesehatan kepada masyarakat" kata dr. Liuw.

"Untuk itu saya mengajak kepada seluruh kader kesehatan di Kota Tomohon agar dapat meningkatkan pelayanan dan kinerjanya kepada masyarakat baik pada saat hari buka posyandu maupun di luar hari buka posyandu sehingga berdampak pada meningkatnya status kesehatan di masyarakat pada umumnya dan kesehatan bayi, balita dan ibu hamil, ibu nifas dan lansia pada khusunya di Kota Tomohon" ajak dr. Liuw.

Pada kesempatan ini dr. Liuw juga membawakan materi Peran dan Fungsi Kader Kesehatan di Posyandu untuk memberikan penguatan dan motivasi kepada kader kesehatan yang hadir sebagai peserta kegiatan.

Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat dan Promosi Kesehatan Moudy S. Pusung, S.Kep, Ns, M.Kes selaku Ketua Panitia dalam laporannya mengatakan bahwa kegiatan ini dilaksanakan dengan tujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan para kader kesehatan sebagai tenaga Prokesdes dalam melaksanakan pelayanan di posyandu maupun di masyarakat.
Moudy S. Pusung, S.Kep, Ns, M.Kes

"Para kader kesehatan yang hadir pada saat ini diharapkan dapat mengikuti kegiatan ini selama dua hari dan dapat berperan aktif selama mengikuti kegiatan ini" kata Pusung. 

Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Kamis dan Jumat tanggal 18-19 Oktober 2018 dengan peserta kader kesehatan di Kota Tomohon dengan jumlah 44 orang sebagai perwakilan seluruh kelurahan di Kota Tomohon tambah Ketua Panitia.

"Kegiatan ini dilaksanakan dengan menggunakan metode ceramah, tanya jawab dan praktek penyuluhan dan konseling yang dilakukan oleh peserta kegiatan" kata Pusung

Narasumber pada kegiatan ini adalah Kepala Dinas Kesehatan Daerah Kota Tomohon dr. Deesje V. Liuw, M.Biomed, Dinas Kesehatan Daerah Provinsi Sulawesi Utara Seksi Promkes dan Pemberdayaan Masyarakat, Unsur Organisasi PPNI Kota Tomohon Ellen Timerman, S.Kep, Ns, M.Kes dan IBI Kota Tomohon Yulin Manutu, SST.


Narasumber dr. Deesje V. Liuw, M.Biomed
Narasumber Yulin Manutu, SST
Narasumber dari Dinas Kesehatan Prov. Sulawesi Utara

Peserta aktif mengikuti kegiatan

Kegiatan ini selain ceramah materi juga dilaksanakan praktek cara penyuluhan dan konseling yang baik yang dilakukan oleh peserta.


Peserta melakukan praktek penyuluhan dan konseling

Kegiatan ini ditutup dengan resmi oleh Kepala Seksi Promosi Kesehatan Penyuluhan Pemberdayaan UKBM selaku Sekretaris Panitia Benny Purba, SKM dengan harapan semoga dengan adanya kegiatan ini semakin meningkatkan motivasi dan kinerja kader kesehatan dalam melakukan fungsi tenaga Prokesdes yaitu pemberi informasi kesehatan lewat penyuluhan dan konseling kepada masyarakat. (@BennyPurba)


Benny Purba, SKM